PROBOLINGGO- Serangan ulat bulu di Probolinggo, Jawa Timur, semakin meluas. Jika sebelumnya hanya di dua kecamatan, kini merambah ke satu kecamatan lain.
Sebelumnya hujan ulat bulu hanya terjadi di 11 desa di dua yakni Leces dan Tegal Siwalan. Kini, hama ulat sudah menyebar ke Desa Kedung Lo, Kecamatan Bantaran.
Upaya Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo melakukan penyemprotan sejak Senin kemarin, masih belum membuahkan hasil.
Hama puluhan ribu ulat bulu sudah sangat mengkhawatirkan warga. Tak hanya menderita gata-gatal, aktivitas warga pun menjadi terganggu karena waktu mereka tersita untuk membersihkan rumah dan tanaman yang diserang ulat berwarna kecoklatan ini.
Jika bepergian, warga di Desa Sumber Kedawung terpaksa menggunakan payung karena khawatir kejatuhan ulat bulu dari pohon.
Kebanyakan ulat menyerang pohon mangga milik warga sehingga daunnya habis disantap ulat. Belum bisa diprediksi berapa kerugian material akibat serangan yang baru kali pertama di Probolinggo ini.
Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo menyatakan berdasarkan pemeriksaan, ulat bulu yang menyerang warga berjenis desgiria inclusa. Jenis ulat ini tergolong cepat pertumbuhanya.
Upaya mencegah perkembangbiakan ini hanya bisa melalui penyemprotan dengan insektisida. Petugas hingga hari ini masih melakukan penyemprotan ke pohon-pohon. Selain itu tanaman warga juga diberi obat. Ulat akan mati jika memakan daunnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar